Tolak Ukur Makna Tridatu

Benang berasal dari kata Beneng yg artinya lurus. Bila benang dikencangkan akan didapat garis yg betul betul lurus. Sehingga dipakai tolak ukur (spat sikut) didalam mengerjakan sesuatu.
Berikut makna Tridatu.
  1. Tridatu merupakan simbol keseimbangan materi.
    Materi asli (prakrti) pembentuk semesta ini terdiri dari keseimbangan 3 sifat/guna yaitu Sato guna/Sattwam yang disimbolkan dengan warna putih, Rajo guna/Rajas yang disimbolkan dengan warna merah, dan Tamo guna/Tamas yang disimbolkan dengan warna hitam.
  2. Tridatu merupakan simbol sumber keberadaan/asal/Wit.
    Setelah bertemunya prakrti dengan Purusha, terbentuklah Mahat /kecerdasan. Kecerdasan ini dipengaruhi oleh Sattwam, Rajas, dan Tamas sehingga menjadi sifat sifat dasar/bawaan. Sifat yg cendrung suci berkeTuhanan, atau sifat yg cendrung aktif/agresif, atau sifat yg cendrung diam/pemalas. Dari ketiga sifat bawaan inilah sorga/senang atau neraka/susah berasal, sehingga disebut sumber asal keberadaan wit/ngawit.
  3. Tridatu merupakan simbol kejujuran/menyatunya bayu, sabda, idep.
    Setelah sifat sifat itu keluar ke lingkungan dari tubuh manusia, menjadi bayu/prilaku, sabda/tutur kata, dan idep/pemikiran. Bila kita berpikir A, yang kita bicarakan juga A, dan yang kita lakukan juga A, itu namanya jujur atau sudah menyatu bayu, sabda dan idep.
  4. Tridatu merupakan simbol Ida Sang Hyang Widhi Wasa
    Kemaha kuasaan Ida Sang Hyang Widhi Wasa terdiri dari uttpati/mencipta/Brahma dengan simbol merah, stiti/memelihara/Wisnu dengan simbol hitam, dan pralina/melebur/Siwa dengan simbol putih.
  5. Tridatu merupakan simbol Bhatara Guru.
    Pada pelinggih kemulan/rong 3, merah=Brahma, hitam=Wisnu, dan putih=Iswara.
    Pada saat pawintenan dipakaikan gelang tridatu sebagai tanda menyatunya bayu, sabda, idep, dianggap sudah siap memulai membuka sastra.
  6. Tridatu sebagai simbol kesucian.
    Pada saat melakukan penyucian diri di berikan benang tridatu. Merah mewakili Byakawon, hitam mewakili Durmenggala, putih mewakili Prayascita. Kemudian benang tersebut dibakar satu persatu. Rwabineda mengatakan ada Dewa ada pula bhuta kalanya.
  7. Tridatu merupakan simbol jiwa/pengurip urip.
    Saat melakukan yadnya pangurip urip arca, pelinggih, bangunan dll, diolesi warna tridatu. Merah dari darah, hitam dari arang pohon ilalang, dan putih dari kapur sirih.
  8. Tridatu merupakan simbol buwana/loka.
    Buwana alit =buwana agung. Segala yang hitam diletakkan pada kaki/bhuh, segala yang merah diletakkan pada badan/bwah, dan segala yang putih diletakkan pada kepala/swah.
  9. Tridatu merupakan simbol pilar/tiang penyangga semesta,
    Yang terdiri dari 3 pilar kekuatan uttpati, stiti, dan pralina.
  10. Tridatu merupakan simbol penyangga amrta.
  11. Tridatu merupakan simbol Tri Sakti.
  12. Tridatu merupakan simbol Tri Premana.
Puja benang Tridatu
Om yadnyapavitam paranam pawitram Prajapater yat sahajam purastat Ayusam agryam prapti muncham subram/ Yadnyopavitam balam astu tejo Yadnyopavitam asi yadnyasya tva Yadnyopati yena upana yami
Artinya
Oh Dewa Trimurti yang menyertai benang tridatu ini
Berikanlah kami umur panjang, kehidupan masa depan
Kekuatan dan pencerahan pikiran, kebahagiaan dan semoga
Anak itu menjadi yajnapawitam itu sendiri, kau dekat dengan
benang suci ini dan semoga engkau suci.